Kamis, 05 Juni 2014

Efek Samping Berorganisasi

Diklat LKMM ku
Acara Raker Mansa (pertama kali jadi Ketapel)

Diklat MANSA (saat aku jadi SC)


Seminar Edufest #2 (saat aku jadi bendahara acara)

Tak pernah disangka jika setelah lulus dari SMKN 1 Malang aku harus melanjutkan lagi studiku di sebuah Universitas ternama di kota Malang yaitu Universitas Merdeka Malang tepatnya. Berkat pengalaman organisasi aku bisa masuk di Universitas ini. Hanya saja sahabat-sahabat seperjuanganku tidak ikut melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi lagi. Dan aku sendirian serta mencari pengalaman sendiri. Awalnya aku merasa ragu, namun dengan segenap keberanian akhirnya aku bisa sampai seperti saat ini. Dimana orang kurang lebih bisa mengenalku. Setelah aku resmi menjadi mahasiswi, aku mulai mencari informasi dimana aku bisa melanjutkan pengalaman berorganisasi yang sebelumnya telah aku jalani waktu duduk dibangku SMK. Tak banyak yang bisa aku lakukan saat itu, hingga aku berkenalan dengan seorang kakak tingkat perempuan yang mengajakku bergabung di sebuah organisasi manajemen yaitu MANSA. Hingga detik ini aku berkecimpung didalamnya.
Pengalaman yang aku dapat sangat banyak sekali, dari yang suka ataupun duka. Karena menurutku jika aku aktif di dalam sebuah organisasi, aku bisa melatih diriku sendiri untuk belajar lebih berani mengungkapkan pendapat serta terus menambah ilmu yang tidak bisa didapat di ruang perkuliahan. Kesetiaan pada organisasi aku tunjukkan hingga saat ini pula. Sampai aku memasuki semester akhir, adik-adik tingkat selalu membutuhkan uluran bantuan secara tidak langsung berkaitan dengan kelembagaan. Supaya kelembagaan nantinya bisa berjalan dengan baik.
Singkat cerita, dari awal masuk lembaga MANSA aku menjabat sebagai anggota. Periode berikutnya aku menjabat sebagai Kabid.Perkarderan dan di periode saat ini aku menjabat sebagai Kabid. Penalaran. Semua memiliki kenangan tersendiri. Disaat aku menjadi anggota, aku selalu terlibat di acara apappun. Pada saat menjabat sebagai Kabid.Perkaderan adalah masa-masa yang menegangkan dan sulit menurutku. Karena aku harus merekrut teman-teman calon mahasiswa/i jurusan manajemen untuk bergabung  dengan MANSA supaya kelembagaan kedepannya bisa menjadi lebih baik lagi. Masa-masa sulit aku alami disaat kegiatan LKMM dilaksanakan. Dimana aku harus menjadi seorang SC yang mengawasi jalannya acaraku sendiri. Banyak sekali kesalahan dan mungkin yang membuat orang lain benci karena tidak puas dengan kinerjaku. Aku berbesar hati menerima itu semua karena aku pikir pengalaman seperti ini tidak akan pernah aku dapatkan lagi selama hidupku. Memang berat, tapi aku mencoba bertahan untuk tetap berada di MANSA.
Untuk periode saat ini, menurutku juga cukup berat. Karena harus mempertahankan anggota yang sudah ada. Namun, aku bersyukur masih ada Ade, Kezia, Lucky, Rani dan Arina (teman-teman seperjuangan dari awal masuk MANSA hingga saat ini) yang masih aktif membantu adik-adik untuk melanjutkan struktural. Menjadi Kabid. Penalaran juga tidak mudah karena di periode sebelumnya tidak pernah ada kegiatan sama sekali dan tugasku disini adalah menghidupkan kembali Penalaran yang telah lama bersembunyi dengan mengadakan suatu kegiatan yang menarik dan bisa bermanfaat untuk fakultas ekonomi tentunya. Acara debat aku pilih menjadi kegiatan wajib bagi Penalaran karena dengan acara seperti itu mahasiswa bisa lebih terbuka untuk menyampaikan pendapat mereka dan menggali informasi sebanyak-banyaknya. Dan acara tersebut akhirnya sukses serta kesuksesan tersebut juga tidak lepas dari peran teman-teman anggota yang lain.
Harapan untuk lembaga MANSA nantinya bisa menjadi lebih baik lagi, dengan lahirnya pemimpin yang baru dan lebih bertanggung jawab lagi kepada anggota dan mampu mengemban tugas dengan baik.

0 komentar:

Posting Komentar